WASHINGTON - Teleskop Kepler milik NASA menemukan lima exoplanet baru. Exoplanet adalah planet yang mengorbit bintang selain matahari di luar sistem tata surya.
NASA menyebutkan, kelima exoplanet yang ditemukan tersebut kemudian diberi kode Kepler 4b, 5b, 6b, 7b dan 8b. Menurut NASA, ditemukannya planet-planet tersebut agaknya menjadi pembenaran bahwa teleskop Kepler merupakan perangkat yang canggih untuk menemukan planet lain yang mirip Bumi. NASA pun optimis teleskop tersebut bisa mencapai target yang ingin dicapai dalam bidang sains.
Misi Kepler NASA yang dimulai pada 6 Maret tahun lalu dirancang untuk meneliti lebih dari 150.000 bintang guna menemukan planet serupa matahari. Dalam pernyataannya kepada publik seperti dikutip dari CNet, Selasa (5/1/2010) NASA menjelaskan bahwa misi Kepler pada akhirnya memiliki tujuan untuk menentukan apakah kita benar-benar 'sendiri' di galaksi ini.
"Kami memperkirakan, planet-planet seukuran Jupiter tersebut menjadi planet pertama yang terdeteksi oleh Kepler. Kita hanya tinggal menunggu waktu hingga Kepler menemukan planet lain yang lebih kecil dengan periode orbit yang lebih lama. Hal itu akan membawa kita semakin mendekati penemuan planet mirip Bumi," kata kepala astrofisika NASA Jon Morse.
Lima planet disebut yang kemudian dinamakan sebagai 'hot Jupiter' tersebut rata-rata memiliki ukuran sebesar Neptunus atau lebih besar dari Jupiter. Waktu orbit mereka berkisar antara 3,3 hari sampai 4,9 hari. Temperatur suhu planet mencapai sekira 26.000 derajat Fahrenheit, cukup panas untuk melelehkan timah atau besi. Itu artinya, kelima planet tidak mungkin ditinggali manusia karena suhunya terlalu panas.
Kepler merupakan salah satu perangkat canggih NASA untuk mengidentifikasi planet. Perangkat tersebut mencari planet dengan mengukur tingkat kecerahan cahaya yang dipantulkan sebuah bintang. Kepler akan terus menjalankan misinya mencari planet hingga November 2012. NASA sangat optimis, Kepler hanya akan memerlukan waktu kurang dari tiga tahun untuk menemukan planet-planet serupa Bumi.
read more...
NASA menyebutkan, kelima exoplanet yang ditemukan tersebut kemudian diberi kode Kepler 4b, 5b, 6b, 7b dan 8b. Menurut NASA, ditemukannya planet-planet tersebut agaknya menjadi pembenaran bahwa teleskop Kepler merupakan perangkat yang canggih untuk menemukan planet lain yang mirip Bumi. NASA pun optimis teleskop tersebut bisa mencapai target yang ingin dicapai dalam bidang sains.
Misi Kepler NASA yang dimulai pada 6 Maret tahun lalu dirancang untuk meneliti lebih dari 150.000 bintang guna menemukan planet serupa matahari. Dalam pernyataannya kepada publik seperti dikutip dari CNet, Selasa (5/1/2010) NASA menjelaskan bahwa misi Kepler pada akhirnya memiliki tujuan untuk menentukan apakah kita benar-benar 'sendiri' di galaksi ini.
"Kami memperkirakan, planet-planet seukuran Jupiter tersebut menjadi planet pertama yang terdeteksi oleh Kepler. Kita hanya tinggal menunggu waktu hingga Kepler menemukan planet lain yang lebih kecil dengan periode orbit yang lebih lama. Hal itu akan membawa kita semakin mendekati penemuan planet mirip Bumi," kata kepala astrofisika NASA Jon Morse.
Lima planet disebut yang kemudian dinamakan sebagai 'hot Jupiter' tersebut rata-rata memiliki ukuran sebesar Neptunus atau lebih besar dari Jupiter. Waktu orbit mereka berkisar antara 3,3 hari sampai 4,9 hari. Temperatur suhu planet mencapai sekira 26.000 derajat Fahrenheit, cukup panas untuk melelehkan timah atau besi. Itu artinya, kelima planet tidak mungkin ditinggali manusia karena suhunya terlalu panas.
Kepler merupakan salah satu perangkat canggih NASA untuk mengidentifikasi planet. Perangkat tersebut mencari planet dengan mengukur tingkat kecerahan cahaya yang dipantulkan sebuah bintang. Kepler akan terus menjalankan misinya mencari planet hingga November 2012. NASA sangat optimis, Kepler hanya akan memerlukan waktu kurang dari tiga tahun untuk menemukan planet-planet serupa Bumi.
Sumber: Okezone